Ungaran, 24 Oktober 2025 – UPT Perpustakaan Universitas Ngudi Waluyo (UNW) kembali menghadirkan kegiatan inspiratif bagi mahasiswa melalui Seminar Harmonisasi Etika Akademik, Penelitian, dan Teknologi AI: “Strategi Menghindari Plagiarisme dalam Penyusunan Tugas Akhir”. Acara ini digelar pada Jumat (24/10) di Aula Gedung H.M. Iskak Soepardi UNW. Diikuti oleh sekitar 350 mahasiswa semester 5 dan 7 dari berbagai program studi di UNW. Antusiasme peserta tampak sejak awal acara hingga sesi diskusi berlangsung, menandakan tingginya minat mahasiswa untuk memahami etika akademik dan pemanfaatan teknologi dalam penyusunan karya ilmiah dan/atau tugas akhir.

Dalam sambutan yang diberikan oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Perencanaan UNW, Dr. Sigit Ambar Widyawati, S.KM., M.Kes., menyampaikan harapan agar kegiatan ini menjadi pencerahan bagi mahasiswa yang tengah mempersiapkan tugas akhir. “Semoga seminar ini memberi kemudahan dan kelancaran bagi mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir, sekaligus menanamkan kesadaran pentingnya etika dan orisinalitas dalam penelitian,” ujarnya.

Beliau juga menegaskan bahwa ada empat fokus utama yang harus dikuasai mahasiswa seusai seminar ini, yakni:

·         Manajemen referensi modern, seperti penggunaan aplikasi Mendeley dan sejenisnya.

·         Pemanfaatan AI sebagai alat bantu dalam penyusunan tugas akhir dengan penekanan bahwa mahasiswa tetap harus memiliki kompetensi dan pemahaman yang mendalam terhadap topik penelitian.

·         Etika penelitian, khususnya bagi penelitian yang melibatkan subjek manusia atau hewan.

·         Pencegahan plagiarisme melalui pemahaman terhadap hal-hal kunci dalam penulisan akademik.

Pemaparan materi diberikkan oleh pakar yang telah berkecimpung dibidangnya masing-masing, sehingga akan memberikan pemahaman yang maksimal kepada peserta. Pemateri yang pertama yaitu Eko Nur Hermansyah, S.Hum., M.Kom. dan Agung Wibowo, S.Kom,. M.Kom dengan materi fasilitas layanan perpustakaan serta teknologi AI. Dilanjutkan dengan pemateri kedua, Dr. Yulia Nur Khayati, S.Si.T., M.Ph., dengan materi etika penelitian yang membahas detail mengenai prinsip dasar kode etik penelitian hingga penerapan prinsip dan kaidah etik/moral pada seluruh proses penelitian. Pemaparan terakhir diberikan oleh Albertoes Pramoekti Narendra, S.S., M.I.P., yang memberikan materi mengenai etika akademik, mendelay, turnitin, dan plagiarisme.

Usai pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif yang berlangsung hangat. Para mahasiswa aktif mengajukan pertanyaan seputar penggunaan AI, pengelolaan referensi, hingga tips menjaga integritas akademik.

Melalui seminar ini, UNW menegaskan komitmennya dalam mendampingi mahasiswa menghadapi tantangan era digital. Pemanfaatan AI dalam penelitian memang penting, namun harus diimbangi dengan sikap bijak dan etika akademik yang kuat. Dengan semangat tersebut, diharapkan mahasiswa Universitas Ngudi Waluyo semakin siap menjadi generasi ilmiah yang cerdas, berintegritas, dan berdaya saing tinggi dengan memanfaatkan teknologi tanpa kehilangan nilai kejujuran akademik.