Ungaran, 21 Mei 2025 - Universitas Ngudi Waluyo (UNW) kembali menggelar sumpah profesi dan pelepasan lulusan dengan jumlah 289 lulusan. Sumpah profesi ini digelar di Gedung Aula H.M Iskak Soepardi pada hari Rabu (21/5). Upacara Sumpah Profesi dan pelepasan lulusan UNW pada periode Mei 2025 ini diikuti oleh lulusan dari Profesi Ners, Apoteker, dan Bidan. Suasana semangat dan haru tercipta dari antusiasme seluruh hadirin yang datang.

Acara ini dihadiri oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Ngudi Waluyo, Bapak Asaat Pitoyo, S.Kp., M.Kes. beserta jajaran Dewan Pembina, Ketua Umum Dewan Pengurus Yayasan Ngudi Waluyo Ungaran Bapak Prof. Dr. DYP Sugiharto, M.Pd. Kons., Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang, Wakil Ketua Bidang Penelitian, Sistem Informasi dan Komunikasi PPNI Provinsi Jawa Tengah, Ketua PD IBI Jawa Tengah, Ketua IBI Kabupaten Semarang, Ketua PD IAI Jawa Tengah, Ketua PC IAI Kabupaten Semarang, Perwakilan Konsil Keperawatan, Rektor Universitas Ngudi Waluyo beserta jajaran Wakil Rektor, Ketua IKA UNW, Dekan dan Wakil Dekan Fakultas Kesehatan UNW, Kaprodi Profesi Bidan; Kaprodi Profesi Ners; dan Kaprodi PSPA UNW, Bapak/Ibu Rohaniawan lintas agama, dan para dosen serta tenaga kependidikan UNW.

Pelaporan data akademik yang disampaikan oleh Wakil Rektor bidang Akademik dan Perencanaan, Dr. Sigit Ambar Widyawati, S.K.M., M.Kes menerangkan bahwa dengan penambahan 289 lulusan baru maka jumlah keseluruhan lulusan UNW sampai saat ini berjumlah 17.789 lulusan.  Adapun rerata Indeks Prestasi Kumulatif lulusan pada sumpah profesi periode ini adalah 3,88 dengan 69 lulusan berpredikat Cumlaude/Dengan Pujian dan masyoritas lama waktu studi selama 2 semester. Dalam laporan yang diberikan, beliau juga berpesan kepada lulusan agar dapat mendukung Kemendiktisaintek pada Gerakan  Diktisaintek Berdampak melalui peran lulusan dalam Aktualisasi Kampus Berdampak  sebagai Keberlanjutan Kampus Merdeka, diantaranya (1) Lulusan memiliki civic responsibility dan kesadaran sosial tinggi, dan (2) Menjadi penggerak transformasi sosial dan ekonomi berbasis nilai, ilmu, dan teknologi.

Lulusan dilantik secara langsung oleh rektor UNW, dan dilanjutkan dengan pengambilan sumpah profesi ners, apoteker, dan bidan. Nurvina Khasanah, sebagai perwakilan lulusan UNW periode Mei 2025 menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang berperan dalam menempuh pendidikan profesi di UNW. Menurutnya prosesi upacara sumpah profesi ini merupakan sebuah tanggung jawab baru untuk bisa mengamalkan ilmu yang telah dimiliki untuk membantu sesama serta berusaha meningkatkan derajat kesehatan bangsa dan negara.

Dalam sambutan Rektor UNW, Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum. menyampaikan  selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh lulusan yang hari ini mengucapkan sumpah profesi yakni untuk 116 lulusan Pendidikan Profesi Ners, 154 lulusan Pendidikan Profesi Bidan, dan 19 lulusan Pendidikan Profesi Apoteker. “Kami percaya bahwa lulusan Universitas Ngudi Waluyo akan menjadi tenaga kesehatan yang berilmu, beretika, dan berdedikasi tinggi, serta menjadi bagian dari solusi dalam sistem pelayanan kesehatan nasional.” tuturnya dalam sambutan.

Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum juga berpesan kepada lulusan agar berpegang teguh pada sumpah profesi, terus belajar dan jangan berhenti mengasah keterampilan, serta bekerjalah dengan hati. Sebagai penutup, beliau berharap agar IKA UNW dijadikan sebagai wadah silaturahmi untuk berbagi kebaikan dalam memasuki IDUKA, berbagi cerita suka dan duka, berbagi cerita sukses saat menjadi bagian keluarga besar masyarakat di mana pun lulusan berada, serta tetap mendukung pengembangan kampus almamater tercinta. 

Setuju dengan hal itu, Asaat Pitoyo, S.Kp., M.Kes selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan Ngudi Waluyo juga membekali lulusan dengan pesan sebagai berikut sebagai tonggak awal lulusan terjun ke dunia kerja profesional:

1.    Harus bisa berbakti kepada orang tua sebagai kunci utama kesuksesan

2.    Kerjakanlah pekerjaan dengan tulus dan ikhlas juga sepenuh hati dengan keprofesionalan

3.    Up-to-date terkait informasi digital sehingga dapat mengerti tren, serta mampu  menjadi pelopor untuk membangun negeri sebagai agent of change.

Begitu juga dengan Bapak Dwi Saiful Noor Hidayat, S.K.M., M.Kes. (Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang), yang menyampaikan bahwa terdapat 3 pilar dalam rangka mewujudkan pesan-pesan yang telah disampaikan oleh Rektor dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Ngudi Waluyo, yakni lulusan harus membawa nama baik orang tua, nama baik almamater, dan nama baik institusi. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan yang telah mengucap sumpah profesi, “semoga kesuksesan ini dapat membawa semangat  dan motivasi untuk segera  mengabdikan ilmunya kepada masyrakat” tuturnya.

Selain itu, beliau juga mengucapkan terimakasih kepada Ngudi Waluyo atas kerjasama dan support yang harmonis dengan Pemerintah daerah Kabupaten Semarang. Acara diakhiri dengan persembahan UKM tari dan paduan suara UNW, serta foto bersama.