RILIS
25 Juni 2025
PENULIS
Humas UNW
DILIHAT
820x
Ungaran, 24 Juni – Generasi Muda merupakan generasi penerus perjuangan bangsa. Tentu banyak tantangan, rintangan, bahkan ancaman yang nyata bagi masa depan bangsa. Salah satu ancaman besar nan nyata adalah penyalahgunaan narkoba yang kini telah merambah di kalangan pelajar. Telah banyak pelajar yang terjebak dalam lingkaran gelap narkotika akibat pergaulan bebas, tekanan sosial, maupun kurangnya pengawasan dan edukasi. Dampaknyapun tidak main-main, narkoba akan merusak sistem saraf, mengganggu fungsi otak, dan melemahkan daya pikir serta konsentrasi. Akibatnya, prestasi akademik menurun, semangat belajar hilang, dan kepribadian berubah. Bahkan tidak jarang pelajar yang sudah kecanduan juga terlibat dalam tindak kriminal.
Dalam upaya menjaga generasi muda dari bahaya penyalahgunaan narkoba, Barisan Anti Narkoba Nasional (BANN) Jawa Tengah sebagai inisiator bersama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Tengah dan Universitas Ngudi Waluyo sebagai tuan rumah, menyelenggarakan acara pemilihan Duta Anti Narkoba tingkat pelajar se-Jawa Tengah Tahun 2025. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Gedung H.M. Iskak Soepardi Universitas Ngudi Waluyo pada Hari Selasa-Rabu, 24-25 Juni 2025. Diikuti oleh 36 pasang siswa dari pelajar tingkat SLTA se-Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Rektor UNW Prof. Dr. Subyantoro, M.Hum., menegaskan bahwa narkoba adalah ancaman serius bagi masa depan bangsa. Ia mengajak generasi muda, khususnya pelajar, untuk tegas menolak narkoba sesuai tema HANI 2025, “Memutus Rantai Peredaran Gelap Narkoba Menuju Indonesia Emas 2045.” Senada dengan itu, Bupati Semarang melalui perwakilan dari DISDIKBUDPORA mengapresiasi terselenggaranya pemilihan Duta Anti Narkoba se-Jawa Tengah dan berharap generasi muda tumbuh sebagai pribadi berintegritas dan bebas narkoba.
Koordinator BNN Provinsi Jateng, Jamaluddin Ma’ruf, S.Farm., Apt., mengungkap bahwa 3,3 juta penduduk Indonesia menyalahgunakan narkoba, termasuk pelajar. Ia berharap kegiatan ini dapat membentuk pelajar yang tangguh dan jadi penggiat kampanye antinarkoba.
Kegiatan hari ke-2 diawali dengan penampilan tari dari UKM Tari UNW dan pengumuman 36 finalis dari 56 peserta oleh DPW BANN, Siti Aqidatun, S.Pd. Beliau memberikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan UNW yang telah banyak membantu dalam penyuksesan kegiatan ini. Disamping itu, Gubernur Jateng melalui KESBANGPOL menegaskan bahwa acara ini bukan sekadar lomba, tapi langkah nyata membentuk generasi unggul, kuat, dan bebas narkoba, sesuai visi Asta Cita Presiden RI.
Selain berkompetisi, dalam kegiatan ini para peserta juga dibekali dengan ilmu Dasar Kepemimpinan, Kebijakan dan Srategi P4GN, Pengetahuan Dasar dan Kedaruratan Narkotika, Kesehatan Remaja, Public Speaking hingga melakukan tes kesehatan dan kunjungan lapangan ke Lapas Ambarawa. Parade, Penjurian, dan Grand Final pemilihan Duta Anti Narkoba Se-Jawa Tengah dilakukan di Hari ke-2.
Acara dilanjutkan dengan parade finalis dan juga tanya jawab serta hiburan dari Program Studi Pendidikan Vokasional Desain Fashion yang menampilkan fashion show. Kemudian acara dilanjutkan dengan pemilihan duta antinarkoba berdasarkan penilaian juri yang telah dilakukan sejak awal kegiatan berlangsung.
Adapun finalis yang menjadi juara dalam ajang Duta Anti Narkoba Tingkat Pelajar Se-Jawa Tengah Tahun 2025 adalah sebagai berikut:
Juara I : Lintang El Syahrain – SMA N 1 Subah, Kabupaten Batang
Juara II : Jasmine Lentera Risdianto – SMA N 1 Wedi, Kabupaten Klaten
Juara III : Winda Ayu Kurnia Mahardika – SMA N 2 Semarang
Juara Harapan I : Holly Immaniar Rozana – SMK Al-Husain Keling, Kabupaten Jepara
Juara Harapan II : Fannya Farisa Faustina Farobi – SMA N 2 Purwokerto
Juara Harapan III : Nuur Syiffa Fatimatuzzahro Al Fuqron – SMA N 1 Purwokerto
Best Perform : Yudha Saputra – SMA N 1 Tahunan Jepara
Favorite : Kevin Hafizh Firjatullah – SMA N 1 Purwokerto
Jelajahi Berita Umum
Selengkapnya